Pages

  • Home
  • Kategori
    • Skincare
    • Haircare
    • Bodycare
    • Make Up
  • Acne Story
  • Disclaimer

Marlina Hidayati

Hai… akhirnya aku bisa memenuhi janji membuat perbandingan The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% dengan Nacific Phyto Niacin Whitening Essence, aku membuat perbandingan ini berdasarkan apa yang aku rasakan ya, tidak bermaksud menjelekkan suatu produk. 


Asal Produk 

Mungkin sebagian sudah pada tahu ya… 

The Ordinary : adalah brand skincare dari Deciem yang berasal dari Kanada. The Ordinary berfokus pada isi produknya dan menyingkirkan elemen yang dirasa kurang perlu, seperti pewangi dan kemasan yang kece. Kemasannya kaya obat sirup anak – anak di apotek menurutku. 

Nacific : atau Natural Pacific adalah brand skincare berasal dari Korea Selatan, mengusung konsep dari bahan alami dengan memproduksi skincare yang terbuat dari bahan – bahan alam, seperti plants oil dan ekstrak buah. Bertolak belakang dengan The ordinary. 

Ingredients 

The Ordinary : Aqua, Niacinamide, Pentylene Glycol, Zinc PCA, Dimethy Isosorbide, Tamarindus Indica Seed Gum, Isoceteth -20, Ethoxydiglycol, Phenoxyethanol, Chlorphenesin 

Nacific : Bambusa Vulgaris Extract, Butylene Glycol, Glycerin, Niacinamide, 1,2-Hexanediol, Sodium Hyaluronate, Nelumbo Nucifera Flower Extract, Citrus Limon (Lemon) Fruit Extract, Morus Alba Bark Extract, 3-O-Ethyl Ascorbic Acid, Rosa Canina Fruit Extract, Leontopodium Alpinum Extract, Citric Acid, Sodium Benzoate, Potassium Sorbate, Arnica Montana Flower Extract, Achillea Millefolium Extract, Gentiana Lutea Root Extract, Artemisia Absinthium Extract, Alcohol, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Disodium EDTA, Potassium Hydroxide


Teksture 

Teksture The Ordinary Niacinamide 10% = Zinc 1%

Kedua produk ini sangat berbeda karena yang satu serum dan yang satunya essence dan mengusung konsep yang berbeda. The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% teksturenya seperti liquid konsentrat sedangkan Nacific Phyto Niacin Whitening Essence teksturenya sangat encer, almost feel like water or is it really water-like consistency? Tidak ada warna juga membuat si essence benar-benar terlihat seperti air yang sedikit lebih kental dari air kebanyakan, menurutku essence paling encer yang pernah aku temukan. Karena Nacific sudah aku kasih keorang lain, aku tidak bisa menunjukkan bagaimana kecairan(?) Nacific. 

Perbandingan Kedua Produk dikulit Aku 

Aku memiliki wajah dengan tipe kombinasi, berminyak di daerah T, tapi kering dibagian lain dan juga cenderung berjerawat, dan aku juga bermasalah dengan bekas jerawat agak merah, kata orang sih kalo bekas jerawat merah work kalo pakai Niacinamide. Aku akan review dari The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% dulu.


dari The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% jujur saja menurut aku wanginya seperti obat luka betadine, waktu pertama kali diaplikasikan kekulit rasanya agak sedikit lengket, tapi ditepuk tepuk akan meresap dan tidak lagi lengket, pertama kali pakai aku menggunakan 3 tetes untuk wajah dan leher, tapi ternyata itu kebanyakan dan membuat kulitku kering dan sedikit gatal pada bagian rahang dan leher, dan waktu aku bangun pagi harinya aku menemukan bekas cakaran, bukan cakaran hantu ko, ini cakaranku sendiri karena tidak sadar menggaruk akibat gatal tadi. Besoknya aku kurangi menjadi satu tetes saja untuk bagian wajah saja. 

Baca Juga : Pengalaman Pertama Kali nyobain BB glow Treatment 


Menurutku The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% ok banget untuk mengontrol minyak, dan kalo ada jerawat jadi cepat kempesnya, setelah sebulan pemakaian aku merasa bekas jerawat lebih cepat hilang (nanti aku update before-after lupa taroh filenya dimana) benar benar work, untuk cerahnya sih aku tidak terlalu memperhatikan, bekas jerawat pudarpun aku sudah cukup senang. Kekurangannya The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% sama sekali tidak memberikan rasa lembab, aku harus pakai hydrating toner lebih banyak pada bagian pinggir wajah terutama dibagian dekat telinga dan rahang. 

Baca Juga : Bekas Jerawat Cepat Hilang dengan Tomat Beku
Ok selanjutnya Review Nacific Phyto Niacin Whitening Essence sibening ini tidak memiliki wangi yang mengganggu dan juga tidak lengket langsung meresap saja, memberikan rasa lembab karena terdapat Hyalluronic Acid. Untuk pemakaian pertama aku suka karena nyaman dikulit, tapi waktu aku bangun emmhh ada benjolan didahi tapi bukan benjol ya ini tuh jerawat, its Ok positif saja karena kulitku waktu itu sedang tidak stabil, besoknya coba lagi dikurangin jadi satu tetes cek waktu pagi terdapat dua buah jerawat batu didagu, aku memutuskan untuk menghentikannya dulu sementara. 

Baca Juga : My Acne Story - Perjuangan Melawan Jerawat

Waktu kulitku sudah cukup stabil, aku kembali menggunakannya dalam waktu seminggu dan hasilnya.... BRUNTUSAN dimana-mana hu-hu-hu sedih sekali hati ini…. Akhinya aku benar benar stop, jadi kecewa karena sebelumnya pakai Nacific Fresh Herb Origin Serum gak cocok juga. Aku nebaknya sih gak cocok karena aku alergi dengan begitu banyak extract tumbuhan yang ada pada Nacific. Aku pernah liat di Highligt IG: @bellindap yang judulnya INGREDIENT ada plant extract/oil yang bisa membuat iritasi. Maaf gak bisa review banyak karena aku tydak cocok, padahal enak dikulit. 

Baca Juga : Review - Nacific Fresh Herb Origin Serum

BTW, aku mencoba Nacific Phyto Niacin Whitening Essence sebelum kenal dengan The Ordinary, sekian review singkat dari aku, semoga bisa membantu… 



Terimakasih, 

Marlina Hidayati
9:51 PM 7 comments

Haloo selamat datang di blog aku… akhirnya bisa update lagi setelah aku benar benar menganggur read tak punya duit hehe… hari ini aku review sabun asal Thailand dan iklannya sering seliweran di instagram aku, yaitu Kojic White Soap 90% by Vitaminsecret. Kalo kata seller yang jual sih kandungannya 90% kojic acid. Hemmm moso sih sampe 90% ? mari kita review dan kita ungkap faktanya. 
Kemasan 


Dus box dengan gambar air berwarna biru dengan tulisan font besar KOJIC dibagian bawah tulisan kojic adalah white soap 90% dan ada tulisan Thailand yang tidak saya mengerti, dan pada bagian bawah ada tulisan by vitaminsecret dan 250.- (harganya mungkin). 


Pada dus bagian kiri terdapat tulisan thailand dan itu adalah alamat pabrik 


Pada bagian kanan dus ada keterangan offical instagram Vitaminsecret yaitu @Kojicsoap_offical Made in Thailand. Vitaminsecret tidak mempunyai website resmi, semua keterangan soal produk ada di Instagram mereka. 



Ternyata mereka juga punya sabun lain namanya Kojic Plankton and Srarfish Soap dan sudah memiliki no FDA terlihat di instastory instagram mereka, tapi untuk Kojic White Soap 90% saya tidak menemukan no FDA-nya. 

Baca Juga : Pertama Kali Nyobain BB glow Treatment

Dan pada bagian bawah dus ada tanggal pembuatan dan kedaluarsa produk. 

Klaim Produk oleh seller 


Pada gambar diatas adalah klaim produk yang dituliskan oleh salah satu seller, dia bilang sih murni 90% Kojic Acid, WOW banget kan. 

Ingredient menurut seller 
Diskripsi Produk 


Whitening Soap (Emphasis on urgent rehabilitation) The PH7. Rich in food skin concentration 90% with intense surface skin deep. Reduced pigment melanin. Accelarate building and repair skin cells. Increase moisture to the skin. No chemical. No harm to skin. 
Ingredient 
water, sodium palmate,propylene glycol,fragrance,simmondsia chinesis seed oil, glycerin, sodium stearate, sodium cocoyl isethionate, sodium laurate, ascorbic acid, niacinamide, radish extract,aloe barbadensis extract, kojic acid,vitaminb3,collagen,centella extraxt,cl42080 

Hemm ternyata seller berbohong, faktanya ingredient yang dia sebutkan berbeda dengan yang di box. Menurut aku sih kurang tepat Vitaminsecret klaim No Chemical, atau tanpa bahan kimia karena airpun termasuk kimia juga. 

Memang sih sabun ini memiliki beberapa extract tumbuhan (warna hijau) dan sodium palmate itu adalah minyak sawit. Terus tidak tepat disebut 90% Kojic Acid, coba liat pada Ingredient Kojic Acid terletak dibagian bawah list. Menurut aku sih seller overclaim…. Ada 3 buah kandungan whitening (warna biru) pada sabun ini tapi terletak dibagian bontot.

Baca Juga : Cara Mencerahkan dan Menglowingkan Kulit
Ternyata simmondsia chinesis seed oil itu adalah jojoba oil yang berfungsi menjaga kelembapan dan sebagai anti inflamasi, radish extract adalah ekstrak sayur lobak yang berfungsi sebagai antioksidan. 

My Thought 


Meskipun sabun ini dijual secara overclaim dan agak bohong menurutku, tapi aku tetap memakainya sampai sisa sepertiga. Sabunnya memiliki wangi yang enak dan lumayan kencang karena mengandung fragrance pada list atas, beneran kaya permen karet (kali ini saya setuju dengan seller). Busanya banyak tidak mencair ketika kena air seperti Kojie San tapi sama – sama cepat habis hehe. Busanya itu licin banget kaya lendir(?) duh gimana ya jelasinnya lembut padat dan kaya lengket lengket gitu, ngerti tak? Anggap aja kalian ngerti hehe, mungkin karena aloe barbadensis extract jadinya licin. 

Aku menggunakannya pada mandi pagi dan sore didiamkan selama 5 menitan gitu sambil gosok gigi atau sambil sikat sikat lantai kamar mandi kalo rajin hehe. Sabun ini tidak membuat kulit kering seperti beberapa sabun Kojic merek lain, justru agak lembab dan halus, ada sensasi daki rontok pada bahian dengkul, siku dan tumit. 

Baca Juga : Perbedaan RDL Papaya Whitening Soap Asli dan Palsu

Yang paling berasa sejauh ini dengkul tidak sekasar dulu, kulit matinya pada keangkat. Tapi kalau dibandingkan dengan Kojiesan atau dengan RDL Papaya Whitening Soap untuk mencerahkan kulit Kojic White Soap 90% by Vitaminsecret ini kalah telak, bahkan gak berasa karena kandungan whiteningnya terdapat dilist paling bontot, mungkin perlu waktu lebih lama untuk mendapatkan efek cerahnya. Yah menurut aku sih bukan sabun yang buruk juga. Tapi kayanya sih kalo sabun ini habis aku gak beli lagi, karena kalo untuk lembab saja aku bisa pakai sabun susu kambing yang ada di indoapril, lebih murah, lebih banyak dan lebih mudah belinya. 

Baca Juga : My Acne Story - Perjuangan Melawan Jerawat 

Sekian review dari aku, Bagaiman dengan kalian? Apakah tertarik untuk mencoba? tolong koreksi tulisan aku jika ada salah. Bye bye 




3:06 PM 4 comments
POST INI TELAH DIEDIT TOLONG BACA PADA BAGIAN BAWAH!

Kali ini aku bakal review sabun yang cukup terkenal dikalangan masyarakat Indonesia, yaitu RDL Papaya Whitening Soap. Sabun ini asalnya dari negara tetangga kita yaitu Philipina, Produk ini berasal dari perusaahan RDL Pharmaceutical Laboratory, Inc.

Kemasan

Kemasan Depan
Inilah kemasan RDL Papaya Whitening Soap sekilas emang biasa aja. Bisa digunakan untuk wajah dan badan. Kemasan dus sabunnya seperti sabun batangan pada umumnya di bagian depan tertera nama brand dan produknya. Serta ada beberapa kandungan di dalam sabunnya yang ditulis di kemasan.


Untuk di bagian belakang produk RDL Papaya Whitening Soap ini, tertera nomor barcode, produksi, distribusi nya, serta sertifikasi halal dari Filipina. 

  1. Nomor barcode : 4809010740212, fungsi dari nomor barcode pada produk ini yaitu untuk mengecek apakah produk ini terdaftar atau tidak, serta mengetahui id detail produk.
  2. Nomor BPOM : NA 40170500158, fungsi dari nomor BPOM untuk mengetahui apakah produk ini telah lulus uji aman untuk digunakan atau tidak.
  3. RDL Papaya Whitening Soap ini didistribusikan oleh PT. Amosys Indonesia yang beralamat di Komplek Ruko, Roxy Mas Blok C.1 No. 10-11, Jl. KH Hasyim Ashari No.125, Kel.Cideng, Kec.Gambir, Jakarta Pusat
  4. Sedangkan produksi produknya sendiri berasal dari RDL Pharmaceutical Laboratory, Inc. Catitipan, Diversion Road, Buhangin, Davao City, Philippines 8000.
  5. Sertifikasi halal sudah tertera di kemasannya, namun sayangnya masih sertifikasi halal Filipina bukan Indonesia.
  6. Aku gatau disana tertera logo recycle apa produknya atau kemasannya yang bisa di recycle.

Masih mengenai kemasan, di bagian belakang nya lagi ada keterangan ingredients, cara pemakaian, dan aturan pemakaiannya juga loh jadi ga usah khawatir kebingungan, tapi yo masa pakai sabun aja bingung... Ada ya?? mungkin ada hehe


Produk yang sudah dikeluarkan masih dibungkus lagi dengan plastik berlogo brand RDL dan tertera tempat dimana RDL Papaya Whitening Soap ini dibuat, kalau sabun palsunya tidak ada logo RDL di plastiknya.


Pada bagian plastik belakang juga terdapat lambang RDL yang besar

Tekstur


seperti sabun kebanyakan yang berbentuk kotak, sabun RDL berwarna orange cerah dan terdapat logo RDL pada sisi sabun, kalau yang palsu itu polos aja. Teksturenya lembut, btw sabun ini cepat banget cair kalo kena air, simpannya di tempat kering biar tidak cepat habis. Wanginya orange, mirip mirip wangi pengharum ruangan tapi lebih soft. Padahal sabun Pepaya ko wanginya Orange sih -_- mungkin salah beli parfume kali ya.  gak mungkin lah ya, karena emang kebanyakan sabun yang mengandung Pepaya wanginya Orange.

Bahan yang Terkandung
  1. Coconut oil berfungsi sebagai pelembab untuk kulit.
  2. Water berfungsi untuk menghidrasi kulit agar lembab juga.
  3. Sodium hydroxida berfungsi dalam sebagai senyawa kimia yang dapat larut dengan air. 
  4. Fragrance sebagai pewangi sabun.
  5. Mineral oil berfungsi sebagai bahan pelembab untuk kulit.
  6. Carica papaya extract berfungsi untuk mencerahkan kulit.
  7. Tocopheryl berfungsi sebagai penangkal radikal bebas dan sebagai antioksidah senyawa ini sejenis vitamin e.
  8. Ascorbyl palmitate berfungsi mencerahkan kulit dan memproduksi kolagen agar kulit kenyal.
  9. Soya bean oil berfungsi untuk menjadikan kulit bersih dan halus.
  10. Retinyl palmitate berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati.
  11. Butylated hydroxy toluene berfungsi agar produk tidak cepat tengik/berbau.
  12. Oxybenzone berfungsi sebagai perlindungan dari sinar UVA dan UVB.
  13. CI 45370 merupakan bahan anorganik pewarna produk tetapi aman digunakan dalam kadar tertentu.
Ciri-Ciri RDL Papaya Whitening Soap
Asli dan Palsu

Sabun RDL Papaya Whitening Soap ini banyak yang palsunya. Bukan cuma di pasaran tapi di online shop pun udah banyak yang palsunya. Gamau dong kulit kita jadi korban makanya aku sempet browsing bedanya yang asli dan palsu. Berikut ciri-ciri nya :
  1. Teksturnya gampang menyatu dengan air dan lembut ketika dipakai.
  2. Baunya soft tidak menyengat.
  3. Jangan tergiur harga murah lihatlah kualitas nya ya.
  4. Lihat temen yang udah pake RDL Papaya Whitening Soap kalo mereka mengatakan tidak ada keluhan berarti produk asli.
  5. Lihat juga nomor BPOM nya, untuk yang asli akan tertera di kemasan dus nya seperti yang ada di atas.
  6. Beli di seller resmi ingat ya.
  7. Cukup mudah kan mengenali produk RDL Papaya Whitening Soap secara kasat mata. Dari mulai orang awam pun bisa melihat dari ciri-ciri tersebut ya.
Harga

Sekitar 22 ribu untuk di instagram dan shopee resminya.

Kesan Penggunaan

Setelah sebulan menggunakan RDL Papaya Whitening Soap ini, kulit memang kelihatan lebih cerah, dan warna kulit telapak tangan dan kakiku yang tidak tertutup warnanya lebih rata dibandingkan sebelumnya. Busanya banyak, setelah dibilas kulit berasa agak kering dibandingkan dengan pakai sabun mandi biasa, habis mandi langsung dipakaikan pelembab. Tapi RDL Papaya Whitening Soap ini tidak sekering pakai Kojie San, dan tidak membuat sensitif terhadap matahari seperti Kojie San. Tapi kecepatan mencerahkannya lebih oke Kojie San. Satu lagi, hasil dari RDL Papaya Whitening Soap ini adalah putihnya cerah, tidak seperti Kojie San putih pucat.

Official Store RDL Indonesia
  1. Tokopedia : PT. Amosys Indonesia.
  2. Shopee : PT. Amosys Indonesia.
  3. BukaLapak : PT. Amosys Indonesia.

UPDATE!

Sekarang RDL Papaya Whitening Soap telah berganti menjadi RDL Papaya Brightening Soap dengan nomor BPOM NA 40170500158.


8:47 AM 6 comments


Rambut aku pernah diwarnai satu tahun lalu dan setiap 3 bulan aku retouch bagian atasnya, aku selalu menggunakan warna coklat gelap, rambut aku sedikit ada ubannya, aku masih kuliah dan karena itulah aku mewarnai rambut, setiap retouch aku selalu mewarnai sendiri, sedikit repot karena cat rambutnya menetes kemana – mana, dan baunya itu menuhin udara kost aku, gak enak banget.

Bahagia banget team Yukcoba.in memberi aku kesempatan untuk mencoba produk mereka kembali, kali ini yang aku coba dalah Garnier Color Naturals Express Cream, bermanfaat banget buat aku. Garnier Color Naturals Express Cream diklaim tanpa reaksi amonia, aplikasi yang cepat, cukup 15 menit dan tidak menetes.

Pada bagian dalam plastik terdapat dua sachet produk berwarna hijau adalah gel pewarna dan satunya berwarna putih adalah krim developer. 


Sebelum menggunakan cat rambut harus melakukan tes alergi menggunakan pewarna rambut pada kulit selama 48 jam walaupun sudah pernah melakukan cat rambut sebelumnya karena takut ada reaksi alergi. Tapi jujur aja, karena aku sering menggunakan Garnier sebagai cat rambut aku Cuma melakukan tes alergi selama 2 jam hehe. Setelah melakukan tes alergi dan tidak terjadi reaksi negatif kita bisa segera mewarnai rambut.

Cara penggunaan :

1. Gunakan sarung tangan. Tuangkan seluruh isi gel pewarna dan krim developer ke mangkuk non-logam. Campur dengan menggunakan sikat pewarna rambut dan aduk hingga tercampur.



2. Aplikasikan pada rambut yang kering, aku pertama membagi rambut menjadi 2 bagian.

3. Setelah di aplikasikan tunggu 15 menit, kemudian bilas dengan air hingga air terlihat bersih.

My Opinions :

Aku lumayan suka dengan Garnier Color Naturals Express Cream karena tidak mengandung amonia sehingga tidak ada bau mengganggu, wanginya sedikit seperti buah buahan gitu. Pewarnanya kental tidak menetes dilantai, nunggunya juga tidak lama, cukup 15 menit aja. Lalu bagaima hasilnya setelah menunggu 15 menit? Apakah maksimal? 



Setelah dibilas aku awalnya tidak menemukan perbedaan warna pada rambutku, tapi setelah kering dan terkena matahari barulah warnanya keliatan. Tapi uban aku beneran ketutup loh, recommended banget buat yang ingin warnain rambut tapi warnanya tetap natural gak bikin rambut kaku juga. 

Kekurangan dari produk ini adalah isinya sedikit banget, satu bungkus ini hanya cukup untuk sepertiga rambutku yang panjangnya sebahu, jadi untuk meangaplikasikan kesemua bagian rambut perlu menggunakan 3 bungkus. Satu lagi, yang membuat aku tidak nyaman karena produk ini berasa sedikit gatal pada bagian leher yang terkena cat rambut, disarankan jika kalian memakainya untuk melindungi leher kalian dengan handuk atau plastik.

Repurchase? Yes
8:27 PM No comments

Hai – hai… siapa yang punya masalah bekas jerawat yang tidak kunjung hilang sepertiku?? Setelah beberapa bulan kemarin sibuk dengan jerawat dan syukur banget itu sudah berakhir, sekarang masalah yang aku hadapi adalah bekas jerawat berwarna coklat dan merah, untungnya sih gak ada bopeng, aku bersyukur banget padahal sering mencet jerawat.

Sebenarnya bekas jerawat itu bisa sih ditutupin pakai base makeup beres, tapi yah karena aku orangnya tidak terlalu suka pakai karena berasa berat walaupun hanya pakai cc cream saja, aku biasanya hanya menggunakan sunscreen. Tapi karena bekas jerawat ini membuat aku sedikit risih jika hanya menggunakan sunscreen, pakai base makeup tiap saat juga takut jerawat muncul.

Baca Juga : Skincare Routine for Combination Skin

Terus waktu buka instagram tiba – tiba ada muncul kontent berbayar soal treatment bb glow dan itu letaknya dikota aku. Agak tertarik dan liat before afternya, ko pada bagus ya, aku coba cari cari review orang – orang yang pernah coba bb glow, terus mampir ke forum female daily juga. Dan akhirnya aku memutuskan untuk mencoba bb glow, kebetulan harganya juga sesuai dengan kantongku. Oh iya buat yang belom tau, bb glow treatment adalah  tindakan memasukkan serum berpigmen, serupa dengan warna pada Blemish Balm atau Foundation ke dalam lapisan epidermis (luar) wajah menggunakan dermapen dengan jarum berukuran sangat kecil memiliki jumlah yang lebih rapat dan banyak.



Aku pertamanya mikir kalo bb glow treatment ini memasukkan bedak cair atau foundation kedalam kulit, dan mikir apa gak komedoan tuh wajah ditanamin foundation? Ternyata yang dipake itu adalah serum khusus yang memang memiliki pigmen warna seperti foundation tapi jenisnya bukan make up. Serum tersebut merupakan jenis serum yang gunanya tidak hanya memberi warna tapi juga menutrisi kulit wajah agar terawat dan sehat.

Hari ini aku akan share ke kalian bagaimana pengalaman aku waktu mencoba treatment bb glow, dan aku akan tunjukkan before – after treatment bb glow. Aku mau disclaimer dulu, kalau semua ini adalah murni pengalaman yang aku rasakan, aku tidak dibayar aku pakai uang sendiri J

Baca Juga : Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami dengan Tomat Beku 

Aku datang ketempat ownernya itu sekitar jam 1 siang naik motor kesayangan J sampe disana aku liat tempatnya bersih dan nyaman, ownernya juga ramah kalo ditanya tanya gitu enak gak judes. Pertama itu wajah kita dibersihkan menggunakan milk clenaser, aku liat kemarin itu ownernya pakai rangkaian skincare Nu Skin, setelah di bersihkan dengan milk cleanser terus di scrub pelan gitu, lalu di kasih cream diratain sampe leher dan daerah pundak dipijet pijet enak banget sampe ketiduran akunya saking enaknya.

Setelah dipijat, wajah kita diseka pakai wash lap terus dipakein peeling gel, aku sempat pegang hidung waktu ownernya gak liat, ya Ampun hidung aku yang awalnya kasar jadi halus banget padahal baru awal – awal. Setelah itu komedo kita dikeluarkan pakai pinset komedo, aku tanya kenapa dikeluarin dulu komedonya? Kata ownernya sih biar bersih wajahnya makin halus dan mengurangi resiko komedo berubah menjadi jerawat ketika kena jarum.

Aku pikir, mampus dah wajahku dipencet pencet udah siap siap bakal kesakitan ternyata gak ada sakitnya sama sekali, terus aku bilang ke ownernya tumben gak sakit? Padahal aku biasanya ditempat lain sakit banget. Terus ownernya liatin gimana bentuk pinsetnya biar gak sakit (liat gambar), kata ownernya ditekan sedikit aja komedo udah pada keluar.

Pinset Komedo yang Digunakan

Setelah pencet – pencet komedo selesai, wajah aku ditempelin kapas yang udah dikasih toner di diamkan sekitar 10-15 menit gitu. Nah setelah itu tibalah waktunya eksekusi… eit eit tenang jangan tegang dulu karena ini sama sekali gak berasa sakit. Cuma ada rasa getar getar gitu aja dan bunyi drett… drett… muter muter di wajah kasih serum terus muter muter lagi, bagian pertama itu adalah dahi, baru pipi lalu bagian dagu lalu diulang lagi kebagian dahi dan ditambah serum lagi, 2 kali balik gitu dan 2 kali dikasih serum. Bagian dahi itu paling lama karena bagain dahiku banyak bekas jerawat dan terasa kasar. Gak ada sakit sama sekali gak berdarah juga, padahal pas aku liat jarumnya ih banyak banget rapat lagi.

Setelah ditusuk – tusuk (?) gak tau nyebutnya apa, serumnya didiamkan aja engga dibersihkan terus dikasih sheet mask, waktu itu aku bawa Sheet Mask sendiri yaitu Etude House 0.2mm Snail, karena aku khawatir tidak cocok dengan sheet mask yang dipakai ownernya. Sheet Mask dimasukin ke kulkas dulu dan rasanya sangat sangat dingin, waktu itu pakai sheet mask sekitar 30 menit mungkin, aku ketiduran soalnya ehehehe, setelah sheet mask dilepas wajah kita kembali dipijat terus dilap pakai tisu terus dikasih face oil dan kemudian dipijat lagi biar meresap. Inilah kenapa foto – foto before after yang aku liat kenapa jadi auto glow gitu ternyata pakai face oil toh.


Baca Juga : Review Nature Republic Aloevera 92% Soothing gel + Toner Cuka Apel

Ownenya pesan kalau kita gak boleh kena air minimal 8 jam, terus kalo jalan pakai masker. Pertama kali habis treatment itu aku liat wajahku dispion motor, wajahku kaya ngedempul gitu warnanya efek serum tadikan dalam hati kaya ih ko gini sih, becek becek karena face oil lagi, tapi komedo aku gak ada hidung dan sekitar hidung jadi mulus banget bersih. Terus sampe rumah aku liat ada kaya debu gitu nempel dibawah mata karena aku naik motor kan, padahal udah pake masker. Kalo kalian mau coba Treatment BB Glow mending naik mobil aja deh biar gak kotor. Dirumah aku sudah pengen banget cuci muka tapi aku tahan – tahanin dan aku lap pakai tisu kering aja. Sekitar jam 12 malam, aku baru cuci muka dan pakai skincare kaya biasa.

Besoknya, warna wajahku tidak ngedempul lagi warnanya sudah menyatu kaya cerah gitu, bekas jerawat jadi samar – samar. Hari ketiga wajah aku dibagian dahi dan dagu berasa kasar kaya mau ngelupas halus gitu, aku banyakin pakai hydrating toner aja, aku tanya ke ownernya, kata dia sih prosesnya memang seperti itu. Hari keempat waktu pagi hari setelah cuci muka aku liat wajah aku teksturnya rata banget licin gitu, halus juga! suka banget aku tuh… pada hari ketujuh bekas jerawat aku jadi pada pudar gitu loh guys. Padahal kata orang orang kalo mau cobain bb glow treatment jangan pakai krim dokter selama seminggu biar hasilnya ada, tapi aku tetap pakai gak masalah tuh.

foto before diambil pada post acne story,
pencahayaan berbeda, fokus ke bintik hitamnya saja
foto diambil menggunakan kamera belakang xiomi redmi note 5 pro

Baca Juga : My Acne Story


Jadi kesimpulannya aku suka dengan BB glow Treatment karena hasilnya ada dan nyata, akan aku liatin sampe sebulan apakah hasilnya bertahan atau sementara aja, kalo hasilnya OK, aku akan kembali melakukan treatment dan akan aku update disini. Tapi meskipun hasilnya bagus tetap harus dirawat dengan skincare yang biasanya dipake jangan bergantung sama ini treatment aja.

Bagaimana guys, apakah ada yang tertarik untuk mencobanya juga? Atau sudah ada yang pernah coba? Share juga dong gimana pengalaman dan hasilnya dikalian.

11:09 AM 5 comments



Hai hai selamat datang, kemarin udah bahas acne story dan sekarang kondisi wajah aku sudah membaik berkat menerapkan minimal skincare atau bisa disebut dengan basic skincare. Aku mengetahui minimal skincare ini awalnya dari instagram mrsdelonika, dia cerita memiliki jerawat yang tak kunjung sembuh padahal sudah pakai obat jerawat, spot treatment, aha-bha dll untuk mengatasi jerawat tapi jerawatnya tambah meradang, lalu dia juga cerita jerawatnya kalem setelah melakukan minimal skincare. Silahkan kunjungi instagram mrsdelonika karena dia sering banget membagi pengetahuan seputar skincare di insta story dia.

Baca juga : My Acne Story – Awal Mula Jeawatan

Skincare yang aku pakai dalam 2 bulan terakhir lebih sedikit dibandingkan skincare aku pada bulan april kemaren (baca disini), tapi produk yang dipakai juga cuma beberapa yang berubah.



Dipagi hari, aku Cuma memakai 2 buah skincare hehe beneran minimal bukan?
Bagi kalian yang belom tau aku memang udah beberapa bulan tidak memakai facewash pada pagi hari, bilas wajah dengan air yang mengalir dan sangat sangat membantu membuat jerawat aku kalem, seriusan gak bohong, aku hanya memakai Hydrating toner dan Sunscreen aja. Hydrating toner membantu menambah kadar air dibawah permukaan kulit, bagi kulit yang berminyak tidak perlu khawatir karena menambah kadar air tidak sama dengan menambah kadar minyak dibawah permukaan kulit.

Untuk Hydaring toner, aku pakai Hadalabo Shirojyun Ultimate Lotion. Aku suka karena dia menjaga kulit aku lembab dan supple, karena kulit aku itu dehidrasi efek dari penggunaan obat jerawat, Hadalabo Shirojyun Ultimate Lotion juga mengandung alpha arbutin yang berguna untuk mencerahkan dan mengurangi flek hitam, dan memang bekas jerawat aku agak pudar. Terakhir pakai sunscreen, ingat sunscreen itu sangat penting meskipun wajah lagi jerawatan jangan pernah skip sunscreen, karena dia melindungi kulit dari sinar matahari yang jahat. Aku tidak menggunakan Moisturizer karena sunscreen yang aku pakai sudah cukup lembab.

Next ke skincare yang dipakai malam hari, skincare yang dipakai ada 4 aja tidak sebanyak bulan april kemarin.

Yap bisa kalian liat pada gambar diatas produk apa aja yang aku pakai, pada malam hari aku juga tidak menggunakan facewash ini ikut ikutan kakak aku yang tidak menggunakan facewash, dia pakai milk cleansera aja untuk membersihkan wajah. Awalnya pagi aja gak pakai facewash tapi sekarang malam juga tidak pakai, aku menghilangkan facewash dari hidupku hoho lumayan kan tidak beli facewash lagi.

Pertama aku menggunakan Milk Cleanser, btw aku juga tidak menggunakan kapas langsung bilas pakai air aja sampai tidak ada rasa licin, tapi jika aku pakai base makeup, aku memakai milk cleanser 2 kali. Karena aku jerawatan jadi aku meminimalkan gesekan dikulitku agar jerawatku tidak radang, kalau kalian punya jerawat yang selalu muncul coba deh kurangi penggunaan kapas. Meskipun tidak pakai facewash dan tidak pakai kapas, dikulitku sih ok – ok aja dan tetap bersih, karena aku udah coba test usap kembali menggunakan micellar water dan cosrx aha/bha clarifying toner, hasilnya tidak ada debu ataupun kotoran yang tertinggal, kapasnya tetap putih. Asal cucinya sampe benar benar bersih, dan saran aku jangan ikut – ikutan tidak pakai facewash pada malam hari apa lagi bagi kalian yang pakai makeup, cukup dipagi hari aja tidak pakai facewash.

Kedua aku pakai Hadalabo Shirojyun Ultimate Lotion lagi, karena habis cuci muka, wajah berasa kering dan harus dikembalikan kadar air yang hilang. Menurut aku hydrating toner ini sangat membantu menyeimbangkan kadar air pada kulit, dengan bertambahnya kadar air dibawah kulit, kulit kita tidak akan mengeluarkan minyak berlebih yang bisa saja menyebabkan jerawat.

Ketiga aku pakai Theraskin Acne Cream kecintaan aku, dia sangat sangat berjasa dalam menyembuhkan jerawatku, dia mengandung BHA dan tea tree ekstrak. Pakainya keseluruh wajah tipis – tipis aja, jangan Cuma di totol-totol kejerawatnya aja, begitu sih instruksi dalam kemasannya, btw dia juga bisa dipakai pada malam dan pagi hari. Tapi sebenarnya dia agak membuat wajah kering, makanya hydrating toner itu penting.

Baca Juga : Theraskin, Bye-bye Acne

Keempat aku menggunakan sleeping mask setiap hari untuk mengunci semua skincare aku, tapi tipis – tipis aja biar hemat aja sih sebenarnya. Aku pakai Laneige Water Sleeping Mask, aku suka efek cerah waktu bangun pagi, kulit berasa ada cahayanya gitu.

Gampangkan skincare aku, simple dan hasilnya ok dikulit aku, selain skincare yang aku pakai setiap hari, aku juga ada skincare mingguan yang aku pakai ganti – gantian.



Produk diatas adalah skincare yang paling sering aku gunakan bulan – bulan ini. Sama kaya bulan sebelumnya aku masih mengguanakan Freeman Cucumber + Pink Salt, aku sering pakai karena pengen cepat habis aja hehe.

Baca Juga : Review – Freeman Cucumber + Pink Salt Clay Mask

Aku juga pakai Garnier Yoghurt Sleeping Mask, tapi aku menguunakannya dengan cara unik hehe, yaitu aku totolin pada bekas jerawat aja pakainya juga 3 kali seminggu aja, dan bekas jerawat aku cepat banget memudarnya. Kenapa aku tidak pakai keseluruh wajah dan tidak pakai tiap hari? Karena kan aku udah pakai Laneige, terus kalo aku pakai tiap hari wajah aku jadi terang banget dan warnanya beda dengan leher aku, padahal pakainya sampai leher.

Baca Juga : Bekas Jerawat Cepat Hilang dengan Tomat Beku

Nah kali ini adalah kecintaanku, yaitu Naruko produk dari Taiwan, aku mendapatkannya dari giveaway tambah senangkan dapat produk gratis terus cocok pake banget lagi, alangkah bahagianya hidup ini. Yang pertama ada Naruko Tea Tree Purifying Clay Mask & Cleanser in 1 pakainya maksimal 2 kali dalam seminggu, aku udah pernah review (baca disini).

Kedua ada Naruko Tea Tree Shine Controls & Blemish Clear Mask, ini adalah sheet mask tapi ini ok banget bukan sheet mask biasa yang sekedar lembab doang. Tapi dia juga benar – benar membuat jerawat aku mengecil, kemerahan hilang, wajah jadi cerah bahkan bertahan sampai 4 hari, bikin base makeup jadi flawless banget. Harganya memang agak lebih mahal dari pada sheet mask korea pada umumnya, tapi dia tidak mengecewakan sesuai dengan claim mereka, aku pakainya 1 kali seminggu aja.

Awalnya itu aku pikir tidak cocok dengan skincare mengandung tea tree karena dulu pakai The B*dy Sh*p malah jadi breakout tapi sejak pakai Theraskin dan Naruko yang sama menggunakan tea tree kulitku jadi bagus.

Jadi guys untuk yang jearawan kaya aku, cobain deh minimal skincare atau basic skincare (cleansing, toner, moisturizer, protection) istiqamah dalam melakukan basic skincare, liat dalam sebulan hasilnya, lupakan dulu soal exfo toner, serum dll, nanti kalau kulitnya udah membaik baru pakai serum lagi. Fokus ke produk yang hydating jangan pakai produk yang menghilangkan minyak nanti kulitnya stress. Akhirnya udah selesai jelasin produk yang aku pakai, semoga membantu. Jika skincare yang aku pakai sama dengan yang kamu pakai, komen ya! atau yang udah nerapin minimal skincare silahkan saling sharing.

Much Love,
Marlina Hidayati

7:00 AM 4 comments
Hai guys aku kembali lagi, kemarin pada post sebelumnya aku udah cerita soal awal mula aku jerawatan, karena udah panjang banget jadi aku sambung kesini aja. Untuk yang belom baca silahkan baca ya…(link)


Pada part 2 ini aku akan bahas macam – macam cara aku memberantas jerawat. Post bakal agak panjang dan memiliki foto yang tidak enak dilihat. Aku sempat sembuh sesaat, mau tau skincare apa aja yang aku gunakan? Silahkan baca (disini)

Saat jerawat bruntusan kembali bermunculan, aku mencoba toner cuka apel dan Nature Republic Aloevera 92% Soothing gel karena liat liat di Youtube pada heboh dengan dua produk itu, ada sedikit perubahan tapi kulit aku jadi dehidrasi parah padahal sudah pakai hydrating toner. Huft emang ya kulit aku ini tidak terlalu cocok dengan skincare hits.

hasil pemakaian cuka apel + NR


Baca Juga : Review Nature Repebulic Aloevera 92% Soothing gel + Toner Cuka Apel

Aku mulai tambah sedih karena tiba – tiba aja bruntusan didahi menjadi radang karena tidak cocok dengan air di suatu daerah, tambah tidak percaya diri, tapi pacar aku selalu nyemangatin aku selalu bilang tidak papa, dia selalu memuji kalau kulitku tiap minggunya ada perubahan kearah yang lebih baik, dan dia kembali mengajak aku kedokter spkk yang berbeda dari sebelumnya. Waktu berobat kedokter spkk itu aku dikasih produk Theraskin dan aku cocok, dahi aku tidak merah dan meradang lagi walaupun teksture-nya belom halus sepenuhnya.


hasil pemakaian Theraskin
Baca juga : Review Theraskin – Bye Acne

Waktu pakai Theraskin, jerawat bagian pipi dan dagu sudah tidak tumbuh lagi, bagian dahi sampai sekarang masih sering di tumbuhi jerawat karena masih ada jerawat dibawah permukaan kulit. Karena Theraskin ini ada kandungan BHA, makanya jerawat yang ada dipermukaan kulit tumbuh dulu baru sembuh, istilahnya purging.

Baca Juga : Breakout VS Purging

Untuk bekas – bekas jerawat aku memakai tomat beku sekali sehari pada wajah kemudian didiamkan sekitar 20 menit, bekas jerawat jadi memudar, tidak lupa pakai sunscreen tiap hari meskipun cuma dirumah aja, wajib banget melindungi dari sinar matahari, sunscreen juga membantu dalam masa pemulihan skin barier. Kata dokter spkk kemarin, sebelum memakai skincare yang mengandung AHA atau BHA dalam mengatasi jerawat, kita diwajibkan mencari sunscreen yang cocok, karena skincare yang mengandung AHA atau BHA sangan sensitif pada matahari, dan bisa menyebabkan kulit tambah iritasi jika tidak pakai sunscreen. Heem sepenting itu guys sunscreen.





Baca juga : Bekas Jerawat Cepat Hilang dengan Tomat Beku


Oh iya selain pakai tomat beku dalam menghilangkan jerawat aku juga pakai Garnier Yoghurt Sleeping Mask karena agak ribet dan malas juga pakai tomat beku setiap hari. Garnier Yoghurt Sleeping Mask di totol – totol aja pada bagian yang memiliki bekas jerawat.




Foto diatas adalah kondisi kulitku sekarang, jika ada yang mikir itu satu sisi aja, coba perhatikan baik – baik pada bagain telinga dan sudut bibir, di sana ada tai lalat yang membedakan kanan dan kiri hehe. Kulitku sekarang menjadi jauh lebih baik, pipi aku sudah halus, pada bagian dahi masih agak bruntusan tapi sedikit banget. Entah kenapa bekas jerawat pada bagian dahi itu sulit banget hilangnya, kalau bagian pipi lumayan cepat hilangnya. 


Menurut aku jerawat ini mereda karena aku sudah menyelesaikan Tugas Akhir untuk lulus D3 karena bebanku berasa jauh lebih berkurang, tidur aku sudah teratur dan sudah lumayan nyenyak, memang ya pikiran dan hormon itu sangat berpengaruh, aku yakin teman teman tekniku juga mengalami kurang tidur dan stress tapi mereka tidak jerawatan sepertiku. Lemah sekali diriku bahkan daya tahan tubuhku jadi melemah ditamabah selama 2 bulan aku sering flu sembuhnya cuma 2-3 hari lalu flu lagi, 2 kali menghabiskan paket antibiotik untuk flu aja. Btw aku mengalami jerawat agak parah ini dimulai dari september 2017 sampai sekarang agustus 2018, dua semester penuh. 

Samapai sekarang aku masih memakai Theraskin tapi ditambah dengan beberapa produk otc dan minum suplemen ektrak kulit manggis sekali sehari. Nanti aku bikin update skincare routine dan post produk apa aja yang tidak cocok atau tidak bekerja dengan baik di kulitku.

Jika kalian masih bermasalah dengan jerawat, cobalah untuk berdamai dengan diri sendiri. Berdamai dengan diri sendiri ini memang agak susah, hindari stress dengan menghindari cermin, bercerminlah waktu saat pakai skincare dan pakai baju saja dan setiap aku bercermin aku selalu bilang dalam hati kalau aku cantik dengan jerawat ataupun tidak, semangati diri sendiri, jika bukan diri kalian yang mencintai diri sendiri dan kasih semangat, siapa lagi. 

Selalu sabar menghadapi cibiran orang – orang, selalu sabar dalam memakai suatu produk, selama produk itu tidak menambah masalah baru terusin aja. Bijaklah dalam mengambil saran soal mengatasi jerawat, kenali kulitmu sendiri jangan telan mentah – mentah saran di internet mengingat kondisi kulit setiap orang berbeda. Jika kondisi kulit kalian tambah buruk dan kalian tidak tau harus bagaimana, segeralah ke dokter spkk jangan kedokter kecantikan atau klinik kecantikan, karena kadang klinik kecantikan itu cuma dokter umum yang belajar estitika.

Udah sampai sini aja guys pertemuan kita, semoga membantu kalian. See you again 

2:51 PM 7 comments
Newer Posts
Older Posts

Total Pageviews

About me

About Me


Hallo aku lina, 22 tahun. Terimakasih sudah berkunjung ke blog aku. Jangan lupa follow Instagram ku @hdytlina.
email : marlinhid2@gmail.com

Follow Us

recent posts

Blog Archive

  • ►  2021 (5)
    • ►  August (1)
    • ►  June (1)
    • ►  May (1)
    • ►  March (2)
  • ►  2020 (6)
    • ►  November (2)
    • ►  August (3)
    • ►  May (1)
  • ►  2019 (4)
    • ►  May (1)
    • ►  March (1)
    • ►  January (2)
  • ▼  2018 (40)
    • ▼  December (2)
      • Review : The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% VS...
      • Review : Kojic White Soap 90% by Vitaminsecret - T...
    • ►  November (2)
      • Review : Perbedaan RDL Papaya Whitening Soap Asli ...
      • Review : Garnier Color Naturals Express Cream (New)
    • ►  September (1)
      • Review : Pertamakali Nyobain BB Glow Treatment
    • ►  August (3)
      • Skincare Routine : Minimal Skincare for Combinatio...
      • My Acne Story : Perjuangan Melawan Jerawat
    • ►  July (2)
    • ►  June (5)
    • ►  May (5)
    • ►  April (8)
    • ►  March (2)
    • ►  February (10)
Powered by Blogger.

Kumpulan Emak Blogger

Kumpulan Emak Blogger

Indonesia Female Blogger

https://www.facebook.com/groups/1949767178581022/

Blogger Perempuan Network

Blogger Perempuan

Created with by ThemeXpose